
bogorkab.bnn.go.id – Kota Bogor, BNNK Bogor bersama Pemerintah Kota Bogor sepakat menunjuk 10 Kelurahan sebagai Pilot Project Kerlurahan Bersinar. Rencananya BNNK Bogor dan Pemerintah Kota Bogor akan memberikan pembinaan agar masyarakat mendapatkan wawasan dasar mengenai kelurahan Bersinar.
Kepala BNN Kabupaten Bogor, AKBP, H. Moh Syabli Noer, S.H, M.H menyampaikan Indonesia darurat Narkoba. Pemerintah Pusat sudah membentuk berbagaimacam regulasi dan upaya demi menekan peredaran gelap Narkoba.
“Pekerjaan BNN akan terasa berat dengan jumlah anggota yang terbatas. Oleh karena itu program ini akan membantu tugas BNN untuk menekan angka penyalahgunaan Narkoba.” Ungkap H.Moh Syabli (12/04/2021)
Sekertaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah Dwikorawati, berpendapat bahwa Narkoba sangat berbahaya. Dirinya Peredaran Narkoba merupakan kejahatan luar biasa. Indonesia sebagai negara kepulauan akan sangat mudah dilewati para sindikat. Oleh karenanya Program Kelurahan bersinar sebagai bentuk pencegahan terhadap peredaran gelap Narkoba.
“Bogor itu salah satu penyangga ibu kota, Jakarta. Biasanya daerah penyangga termasuk daerah rawan. Untuk menyatakan Indonesia bersih Narkoba, kita harus mulai dari lingkup yang kecil yaitu kelurahan. ” Jelas Syarifah (12/04/2021)
Asisten Daerah I Kota Bogor, Drs Irwan Ryanto, M.Si, menyampaikan Program ini sebenarnya sudah dilaksanakan tahun lalu di Kelurahan Kayumanis. Manfaatnya mulai terasa para Pengedar di Kayumanis merasa takut dan pindah tempat. Program ini sangat bagus walaupun tidak bisa menghilangkan peredaran gelap, tapi dapat meminimalisir peredaran di daerah kita.
Selain itu dirinya ingin Pilot Project ini tidak hanya ada di 10 kelurahan saja, bila perlu 68 kelurahan bisa dibina untuk menjadi Kelurahan Bersinar.