
bogorkab.bnn.go.id – Kabupaten Bogor, Kepala BNNK Bogor AKBP, H. Moh Syabli Noer, S.H, M.H menjadi Narasuber Kajian Shubuh serta Sosialisasi tentang peran orang tua dan lungkungan masjid dalam upaya Pencegahan, Pembrantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Masjid Darussalam Kota Wisata. (28/08/2021)
Maraknya peredaran gelap narkotika menjadi perhatian setiap orang tua, seperti yang diungkapkan oleh kepala BNNK Bogor, AKBP, H. Moh Syabli Noer, S.H, M.H dalam ceramahnya pada kajian subuh sabtu 28 Agustus 2021 beliau menyatakan bahwa saat ini Indonesia sudah dalam kondisi darurat narkoba. Hal ini bukan omong kosong. Sebab di tahun 2017 saja barang haram ini masuk ke Indonesia sebanyak 400 Ton. Ini baru yang berjenis shabu, belum lagi narkotika dalam negeri seperti ganja. Sudah menjadi kewajiban kita para orang tua untuk memproteksi anak-anak kita dalam upaya pencegahan, supaya anak-anak kita tidak terjerumus kedalam pergaulan yang salah. Sebab para bandar tidak henti-hentinya membuat strategi untuk meracuni generasi muda kita.
Sebagaimana diwajibkan dalam agama Islam bahwa kita harus mampu menjaga diri dan keluarga kita dari api neraka. Artinya peran orang tua ini sangatlah penting, sebab manjaga generasi muda supaya tidak terjerumus dan sampai menggunakan narkotika bukan hanya kewajiban BNN melainkan kewajiban kita semua sebagai ummat beragam, pungkasnya.
Kepala BNN Kabupaten Bogor juga menjelaskan tentang jenis-jenis narkoba, ciri-pengguna narkoba, sampai bagaimana kita bersikap jika disekitar kita ada penyalahguna narkoba. Salah satu ciri paling dominan bagi pengguna narkoba adalah suka berbohong, dan bohong merupakan salah satu sifat munafik dalam islam. Rosululloh juga pernah ditanya oleh sahabat, mungkinkah seorang mukmin itu penakut? Kata Rosululloh mungkin, mungkinkah seorang mukmin ini kikir? Kata Rosulloh Mungkin. Kemudian sahabat bertanya untuk yang ketiga kalinya, mungkinkah seorang mukmin ini pembohong? Jawab Rosulloh tidak mungkin. Maka ciri utama seorang pecandu narkoba itu suka berbohong, dan jika sudah sering berbohong maka pasti dia jauh dari Agama.
Maka penting sekali Masjid memiliki peran untuk menjadi garda depan dalam upaya P4GN, sebab jika seseorang sudah dekat dengam masjid maka kemungkinan dia tidak akan terjerumus dari penyalahgunaan narkoba. Jauh dari agama sama dengan dekat dengan narkoba. Dekat dengan narkoba sama dengan jauh dari agama. dan tempat paling banyak untuk menambah ilmu agama yaitu di Masjid.