bogorkab.bnn.go.id, Bogor – BNN Kabupaten Bogor telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Tes Urine kepada anggota Korem 061 Surya Kencana. Acara berlangsung di Aula Korem 061 Surya Kencana (16/9).
Dalam sambutannya Danrem 061 Surya Kencana, Kolonel Inf Novi Helmy Prasetya menyatakan bahwa, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba sudah menyebar ke seluruh lapisan masyarakat.
“Narkoba merupakan ancaman serius. Narkoba sangat masif, bukan masuk ke kalangan bawah saja. Kini sudah masuk ke instansi seluruh lapisan.” ujar Danrem 061 Surya Kencana (16/09).
Hal tersebut disebabkan kurangnya pemahaman mengenai dampak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Oleh karena itu diharapkan adanya sosialisasi ini sebagai bentuk pencegahan dini terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba.
Senada dengan apa yang dikatakan Danrem 061 Surya Kencana, Rika Indriati Roamer Sp, Kasie Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) menyatakan bahwa narkoba merupakan musuh bersama. Memberantas narkoba harus dilakukan semua lini masyarakat. Hal tersebut disebabkan penyalahgunaan Narkoba dapat merusak fungsi otak. Ia menambahkan bahwa hanya ada 3 tujuan bagi penyalahguna Narkoba, pertama kematian, kedua penjara dan ketiga rehabilitasi.
Saat ini kategori pekerja menjadi kategori tertinggi dalam hal penyalahguna Narkoba. Jenis yang digunakan memiliki efek stimulan.”Efek Stimulan sering digunakan oleh para Pekerja. Bahkan ada yang menyalahgunakan obat-obatan untuk mendapatkan efek stimulan ini ” ungkap Rika Indriati di Aula Korem 061 Surya Kencana
Setelah mendapatkan arahan dari Danrem 061 Surya Kencana dan Kasie P2M BNN Kabupaten Bogor, seluruh anggota Korem 061 melakukan cek urine. Adapun hasil yang ditemukan dinyatakan 62 orang negatif menggunakan Narkoba.
Diharapkan kepada anggota Korem 061 apabila menemukan rekanan, saudara atau keluarga yang menjadi penyalahguna Narkoba dapat menghubungi BNN Kabupaten Bogor. BNN menyediakan layanan rehabilitasi bagi korban penyalahguna Narkoba.
